Diserang Isu Selingkuh, Jaksa Agung Target Agenda Khusus Koruptor
jpnn.com, JAKARTA - Guru besar ilmu hukum Universitas Al-Azhar Indonesia Prof Suparji Ahmad menyoroti masifnya isu hubungan gelap Jaksa Agung ST Burhanuddin dengan seorang figur publik.
Suparji melihat peristiwa tersebut sebagai fenomena aneh di tengah gencarnya Jaksa Agung melakukan penegakan hukum dan pemberantasan korupsi.
"Dalam pandangan saya, ada agenda khusus dari para koruptor di tengah kondisi tahun politik yang penuh dengan berita intrik dan hoaks," kata Prof. Suparji Ahmad, Selasa (7/11).
Prof. Suparji meminta Jaksa Agung beserta jajaran agar tidak mundur sedikit pun serta tetap berjuang menegakkan hukum.
"Tak usah gentar ganyang koruptor, masyarakat sudah cerdas soal mana kabar hoaks atau bukan," ujarnya.
Menurutnya, saat ini kinerja kejaksaan di bawah komando ST Burhanuddin telah menorehkan prestasi dalam penegakan hukum. Berbagai kasus besar telah berhasil diungkap, termasuk kasus terakhir korupsi BTS 4G yang merugikan negara sekitar Rp 8 triliun.
Kasus tersebut turut menjerat eks Menteri Kominfo Jhony Plate dan anggota BPK Achsanul Qosasi.
"Kejaksaan sudah on the track berantas korupsi, persepsi publik tinggi ke Kejaksaan," ungkap Suparji.
Guru besar ilmu hukum Universitas Al-Azhar Indonesia Prof Suparji Ahmad menyoroti masifnya isu hubungan gelap Jaksa Agung dengan seorang figur publik
- Kejari Batam Tahan 2 Tersangka Korupsi Pengelolaan Anggaran RSUD Embung Fatimah
- Jaksa Panggil Suami Airin dan Ketua DPRD Banten terkait Dugaan Korupsi
- Formasi Riau Soroti Penyelenggara Debat Pilwako Pekanbaru tak Mengangkat Isu Korupsi
- KPK Sebut Sahbirin Noor Bakal Merugikan Diri Sendiri jika Mangkir Lagi
- Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Mobil PCR, Polda Sulut Tahan 2 Tersangka
- Pakar Sebut Penetapan Tersangka Tom Lembong Prematur, Tidak Sah, dan Lecehkan Hukum